Jakarta - Pemerintah Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat, memfokuskan penataan destinasi pariwisata untuk menarik wisatawan berkunjung sebagai upaya mendukung pemulihan ekonomi dari dampak pandemi COVID-19.
"Selain itu, kami juga mempersiapkan UMKM agar tidak kalah start menyambut kunjungan wisatawan khususnya menjelang libur Lebaran dan perubahan status dari pandemi COVID-19 ke endemi," ujar Wakil Bupati Majalengka Tarsono D. Mardiana, saat kunjungan kerja ke kantor Antara Digital Media di Jakarta, Selasa (19/4).
Tarsono mengatakan, pengembangan pariwisata di Majalengka masih menemui kendala infrastruktur jalan yang kurang lebar sehingga bus-bus besar tidak bisa masuk. Selain itu, tambahnya, sejumlah ruas jalan yang bersinggungan dengan jurang, sehingga sulit untuk dilakukan pelebaran.
"Namun hal itu kami siasati dengan kreativitas. yakni menggandeng Klub Jeep Majalengka. Jadi nantinya bus-bus besar tersebut akan diberhentikan di shuttle-shuttle, dan kemudian diantarkan ke objek wisata tersebut menggunakan jeep," jelas Tarsono.
Ditambahkan Tarsono, Pemkab Majalengka juga giat menggandeng komunitas dan budayawan untuk memberikan memajukan pariwisata daerah.
"Karena sejatinya pemerintah tidak bisa berdiri sendiri dalam memajukan pariwisata. Dengan menggandeng komunitas dan budayawan, Majalengka tidak hanya mengandalkan view objek wisata alamnya saja, namun juga atraksinya," ujarnya.
Di akhir, Tarsono mengajak wisatawan untuk mengunjungi objek-objek wisata di Majalengka saat libur Lebaran mendatang, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Untuk berlibur di Hari Raya Idul Fitri, pilihan yang tepat datang adalah berkunjung ke Majalengka karena objek wisatanya masih alami. Masyarakat yang terbiasa hidup dengan hinggar bingar perkotaan pasti akan disuguhkan dengan kenikmatan indahnya alam dan budaya Majalengka.