Batang - Komunitas Organisasi Radio Amatir Republik Indonesia (ORARI) dan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kabupaten Batang membuka special call dalam rangka Hari Jadi ke-56 Kabupaten Batang.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Batang Wihaji didaulat menjadi operator special call ORARI.
Bupati Wihaji menyampaikan, sangat tersanjung didaulat menjadi operator special call. Hal itu mengundang ratusan ucapan selamat Hari Jadi Kabupaten Batang Ke-56 dari berbagai daerah.
Ia juga menyebutkan, ORARI dan RAPI di era revolusi industri 4.0 ternyata anggotanya masih banyak, itu dibuktikan setelah di buka special call mendapat respon banyak, tidak hanya dari Batang tapi seluruh Indonesia.
“Tadi ada yang dari Sukoharjo, Majalengka dan ada juga dari Tapanuli, Provinsi Sumatera,” katanya.
Wihaji juga menyanjung kiprah organisasi tersebut yang kegiatan lebih banyak pada sosial di kebencanaan, kegiatan arus mudik dan lain sebagainya.
“Meskipum anggotanya anak "[unk' (pensiunan), tapi kiprahnya sangat strategis dalam kegiatan sosial,” jelasnya.
Sebagai bentuk apresiasi kepada anggota ORARI dan RAPI atas respon special call. Bupati Batang Wihaji menjanjikan memberikan hadiah.
“Nanti kita undi, hadiahnya berupa hasil ekonomi kreatif UMKM Batang yang akan dikirim melalui jasa paket pengiriman sesuai alamatnya,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wihaji juga mendapatkan sent bod stasiun radio amatir dengan nama Yengki Charlie 2 Hotel Juliet India (YC2HJI).
“Alhamdullilah saya dapat sent bod tingkat penggalang YC2HJI. Ini untuk manambah seduluran (teman),” tuturnya.
Sementara itu, Ketua ORARI Kabupaten Batang dr Jul Hendro Gunawan mengatakan, kegiatan ini tujuannya untuk seru-seruan, sambil mengenalkan Kabupaten Batang sebagai tempat investasi dan tujuan wisata.
“Ada dua frekwensi untuk lokal dan interlokal, ada sekitar ratusan lebih anggota ORARI yang berpartisipasi dari tingkatan Delta, Charlie dan Bravo,” pungkasnya.