Pandeglang - Pemerintah Kabupaten Pandeglang, Banten, menyiapkan pembukaan kembali tempat-tempat wisata dengan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19.
"Jika sudah dibuka tentu ada batasan pengunjung hanya 50 persen dari jumlah normal, serta harus mengikuti protokol kesehatan, dan pembukaannya pun bertahap sesuai zona," ujar Bupati Pandeglang Irna Narulita saat berdialog dengan para pelaku usaha dan pengelola pariwisata di Pendopo, Senin (22/6).
Sambil menunggu regulasi dari pemerintah pusat, Bupati Irna berharap tatanan hidup baru pada Juli 2020 bisa diberlakukan. Untuk itu sektor pariwisata harus punya standar baru menyesuaikan dengan tatanan hidup baru, salah satunya penerapan protokol kesehatan.
"Wisatawan mau 'happy', tapi mereka juga mau nyaman dan aman. Kalau kita tidak mempersiapkan diri, tentu tidak akan bisa menyesuaikan dengan keadaan saat ini," ujarnya.
Menurut Irna, hal yang dapat dilakukan di tempat wisata agar tetap menjaga protokol kesehatan dimulai dari antrean tiket, pemeriksaan suhu tubuh dengan thermometer scanner dan tempat cuci tangan.
"Turun dari mobil pengunjung sudah harus pakai masker dan tetap jaga jarak," imbuh Irna.
Dikatakan Irna, dirinya memahami pada masa pandemi COVID-19 ini sektor pariwisata hampir lumpuh khususnya berdampak kepada para pelaku usaha dan pengelola tempat usaha.
"Kami ucapkan terima kasih untuk kesabarannya, namun memang kondisi ini bukan hanya di Pandeglang saja melainkan di semua daerah. Tapi saat ini kita dipaksa untuk beradaptasi di tengah kondisi yang ada, untuk itu tetap patuhi protokol kesehatan," pungkasnya.
Sementara itu, Idi Saepul, pemilik tempat rekreasi DM Tirta Persada perwakilan dari pengelola tempat wisata mengungkapkan, jika manejemennya udah mempersiapkan sarana dan prasarana dalam menghadapi tatanan hidup baru.
"Kami sudah siap masker, tetap jaga jarak, dan disiapkan thermo scan, jadi walaupun kita buka di tengah pandemi tetap jaga kesehatan," ungkapnya.
Hadir dalam acara ini Kapolres Pandeglang, Sekda Pandeglang Pery Hasanudin, Asda Ekbang Indah Dinarsiani, Kadis Pariwisata dr. Asmani, Kepala DPMPD Doni Hermawan, Kepala Satpol PP Entus Bhakti.
