Sigi - Bupati Sigi Mohamad Irwan menjadi narasumber dalam Webinar bertemakan "Strategi Pemberdayaan Usaha Peternakan Rakyat di Tengah Pandemi COVID-19," Senin (22/6).
Selain bupati Sigi, narasumber lainnya berasal dari civitas akademika sekaligus Ketua PP Perhimpunan Ilmu Sosial Ekonomi Peternakan Indonesia (PERSEPSI) Budi Guntoro, serta dosen Fapetkan Untad Rusdin MP.
Bupati Irwan menjelaskan tentang Sigi yang menjadi salah satu daerah budidaya peternakan sapi di Sulawesi Tengah.
"Sigi tidak memiliki laut, oleh karena itu untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan pemerintah melirik pada sektor pertanian dan peternakan," ujar Irwan.
Bupati menyampaikan, Kabupaten Sigi saat ini sedang berusaha kembali meningkatkan usaha peternakan pasca musibah gempa dan likuifaksi dua tahun silam yang menyebabkan seluruh sektor mengalami kemunduran. Ditambah lagi saat ini Indonesia, khususnya Kabupaten Sigi mengalami pandemi COVID-19 ini.
"Dengan adanya pandemi ini beberapa upaya dapat dilakukan antara lain, pendampingan pemda tingkat I dan II perlu diperluas. Kemudian dibutuhkan peran perguruan tinggi dalam hal ini dosen dan mahasiswa dalam membantu inovasi, kreativitas dalam pengolahan, dan pemasaran produk," ujar Irwan.
Selain itu, tambahnya, beberapa langkah-langkah integritas yang perlu dilakukan dalam masa pandemi ini antara lain pengembangan produk di sektor hilir, peningkatan pengetahuan dan IT, penguatan kelembagaan/koorporasi, serta promosi konsumsi protein hewani.
"Hikmah yang bisa diambil dari pandemi COVID -19, peternakan di masa yang akan datang tidak bisa lagi diolah dengan cara tradisional. Perlahan dan pasti harus dikerjakan dengan cara yang serba maju, serba baru, serba teknologi dan lebih modern," ujarnya.
