Bekasi - Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah menyampaikan, selama 12 hari berturut-turut sejak 12 Juni 2020, tidak ada tambahan kasus baru terkonfirmasi virus corona di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Dikatakannya, dalam rentang waktu tersebut angka kasus positif bahkan mengalami penurunan secara signifikan dari 34 menjadi 14 kasus.
“Jumlah kasus positif aktif di Kabupaten Bekasi tersisa 14 orang, dengan rincian 4 orang dirawat di rumah sakit dan 10 isolasi mandiri," ujar Alamsyah usai memimpin rapat di Posko Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bekasi, Selasa (23/6).
Adapun untuk sebaran kasus positif disampaikannya tersebar di 8 kecamatan, yaitu Tambun Selatan 5 orang, Setu 2, Babelan 2, Cibitung 1, Karangbahagia 1, Cikarang Timur 1, Tambun Utara 1 dan Tarumajaya 1 kasus.
"Alhamdulilah kita saat ini ada 15 kecamatan di Kabupaten Bekasi sudah bersih dari kasus positif COVID-19," tambah pria yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi ini.
Dijelaskannya, untuk tren kesembuhan terus bergerak naik. Data per 23 Juni 2020 dari 238 angka terkonfirmasi positif, sebanyak 204 orang sudah dinyatakan sembuh. Sementara untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 62 orang dalam pengawasan, orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 105 dalam pemantauan, orang tanpa gejala OTG sebanyak 197 orang dan 20 orang meninggal dunia.
"Saya meminta kepada masyarakat dan pelaku usaha agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, terutama bila berkunjung ke tempat umum seperti pasar, mall, dan moda transportasi," pintanya.
Selain itu, dirinya juga mengimbau penanggungjawab atau pengelola usaha agar mematuhi prosedur dalam adaptasi kebiasaan baru.
"Para pengelola usaha harus menyiapkan sarana dan prasarana di tempat usahanya, yang menunjang kegiatan usaha yg menerapkan protokol kesehatan," terangnya.