Martapura - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Babinsa 1006-05/ Karang Intan Koptu Hariyanto dibantu rekannya dan masyarakat bergotong royong memasang baliho protokol kesehatan, jelang dibukanya program TMMD Kodim 1006/Mtp ke-108 di Desa Biih, Kampung Durian, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (21/6).
Hariyanto mengatakan, sejauh ini masyarakat sangat antusias mendukung program TMMD, karena sejak tujuh tahun terakhir baru kali ini Kecamatan Karang Intan mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan kegiatan program unggulan TNI tersebut.
"Sesuai arahan Komandan Kodim 1006/Mtp, TMMD harus mematuhi protokol kesehatan, seperti physical distancing, memakai masker dan menjaga kebersihan dengan selalu mencuci tangan dengan sabun sehabis bekerja," ujarnya.
Sementara itu, Pangdam VI/Mlw Mayjen TNI Subiyanto meminta anggota satgas yang akan diterjunkan dalam TMMD harus sudah 'clear' kesehatannya dan dites cepat terlebih dahulu.
Sementara itu, Kepala Desa Biih Ardiansyah didampingi Babinsa mengatakan, pemasangan baliho protokol kesehatan meski di desa apalagi di tempat berlangsungnya TMMD, membuat pihaknya harus memastikan kembali daerahnya steril dari COVID-19.
Ardiansyah menambahkan, saat ini desanya sangat mengharapkan sekali bantuan TN agar wilayahnya tidak jauh tertinggal pembangunannya.
"Kami ingin pemerataan dengan kecamatan lainnya di Kabupaten Banjar, perubahan desa meski hanya lewat TMMD itu sudah cuku," ujarnya.
Dirinya juga berharap kepada dandim Martapura untuk menyelenggarakan kegiatan bakti sosial untuk meringankan beban warga yang terdampak pandemi COVID-19.
"Kepada Pangdam VI/ Mlw juga pemerintah Kabupaten Banjar, saya mewakili masyarakat mengucapakan terima kasih atas bantuannya membangun desa kami melalui TMMD," ujar Ardiansyah.
