Martapura - Kementerian Kesehatan siap memenuhi permintaan vaksin COVID-19 yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
“Semua permintaan vaksin COVID-19 Kabupaten Banjar, kami penuhi. Vaksin segera kita kirim,” ucap Dirjen Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Kemenkes RI Maxi Rein Rondonuwu, saat menerima Wakil Bupati Banjar Said Idrus Al Habsyie beserta rombongan dari Pemkab Banjar di ruang rapat Dirjen P2P Kemenkes, Selasa (25/1).
Dia memerintahkan kepada jajarannya untuk segera menyiapkan vaksin sesuai dengan permintaan Pemkab Banjar.
Maxi hanya mewanti-wanti dan menanyakan kesiapan Pemkab Banjar, jika vaksin tersebut dikirim keseluruhan. Terpenting tempat penyimpanannya disiapkan.
"Apalagi Pfizer waktunya hanya sebulan sejak keluar dari ruangan berpendingin khusus, mesti sudah digunakan,” ingatnya.
Sebelumnya, Wabup Banjar Said Idrus Al Habsyie menjelaskan tentang Kabupaten Banjar dengan jumlah penduduk terbanyak kedua di Provinsi Kalimantan Selatan.
"Saat ini stok vaksin hanya sekitar seribuan, sehingga memerlukan banyak lagi vaksin. Bahkan sampai meminjam dari kabupaten tetangga. Pemkab Banjar meminta tambahan vaksin sebanyak 811.000 an dosis untuk menuntaskan vaksinasi dosis 1, 2 dan booster, termasuk untuk anak-anak," ujarnya.
Pada kunjungan tersebut, Wabup Banjar didampingi Ketua DPRD Banjar M. Rofiqi, Sekda Banjar M. Hilman, Kadinkes Yasna Khairina serta Kadis Kominfo, Statistik dan Persandian Aidil Basith.
“Kami ucapkan terima kasih atas respons dan perhatian Kementerian Kesehatan, serta dukungannya dalam pemenuhan vaksin COVID-19 di Kabupaten Banjar,” ujar wabup.
Sekda Banjar M. Hilman menambahkan diluluskannya permintaan vaksin ini merupakan khabar gembira. Saat ini Pemkab Banjar beserta dengan Polres Banjar, Kodim 1006 Banjar lagi semangat-semangatnya melakukan vaksinasi warga dan sekarang terhadap anak usia 6-11 tahun.