Martapura - Bupati Banjar Saidi Mansyur meminta para orangtua yang anaknya divaksin untuk tidak perlu khawatir karena vaksin tersebut aman dan telah teruji.
”Sosialisasikan vaksinasi anak kepada orangtua bahwa vaksin untuk anak itu aman,” ucap Saidi, saat rapat koordinasi mingguan, di Aula Barakat Kantor Bupati Banjar Martapura, Senin (24/1).
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar M. Hilman menambahkan bahwa pemerintah akan memberikan apresiasi kepada lima kecamatan yang terbaik vaksinasi terbanyak. Ia mengatakan, ecamatan yang terpilih nantinya agar bisa menyampaikan persentasenya.
Sedangkan, Plt Kepala Dinas Pendidikan Liana Penny mengatakan bahwa vaksin merupakan syarat untuk Pelaksanaan Tatap Muka (PTM) di sekolah, dan di Banjar sendiri masih di bawah 50% terutama di Kecamatan Martapura.
Liana Penny juga meminta kerjasamanya kepada Kementerian Agama Kabupaten Banjar untuk memberikan persyaratan kepada murid pindahan yang ingin masuk ke sekolah Madrasah dan Pondok Pesantren untuk menyertakan sertifikat vaksin. Karena menurutnya pada saat kegiatan pembelajran secara virtual sebelumnya, ada beberapa laporan, banyak murid yang pindah ke Madarasah atau Pondok Pesantren untuk mendapatkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
“Oleh karena itu saya meminta kerjasama kepada Kemenag untuk menerima murid pindahan dari sekolah yang tidak dalam naungan Dinas Pendidikan, harus memiliki sertifikat vaksin,” pungkasnya.