Pemalang - Peringatan Hari Jadi ke- 447 Kabupaten Pemalang Tahun 2022 mengusung tema, "Peduli dan Bangga Pemalang AMAN (Adil, Makmur, Agamis dan Ngangeni".
Tema tersebut, sangat tepat kiranya apabila dimaknai sebagai suntikan semangat yang memotivasi dan mendorong semuanya untuk berubah dan bangkit mewujudkan kesejahteraan serta kemajuan daerah yang selama ini diimpikan. Hal ini disampaikannya Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo saat rapat paripurna istimewa DPRD Pemalang dalam rangka hari jadi ke 447 Kabupaten Pemalang Tahun 2022, di ruang rapat paripurna dewan setempat, Senin (24/1).
Oleh karena itu, Agung mengajak segenap komponen yang ada di Kabupaten Pemalang, untuk terus bekerja keras, bergotong royong, bahu membahu, serta bersinergi mendukung suksesnya pelaksanaan program Dewi (Desa Wisata), Dedi (Desa Digital), Desi (Desa Sinergi) serta Koin (Kota Industri) sebagai program - program unggulan yang tertuang dalam dokumen RPJMD Kabupaten Pemalang Tahun 2021 -2026.
"Selain berisi ajakan kepada kita semua untuk bersinergi dalam pembangunan daerah, tema hari jadi Kabupaten Pemalang ke 447 Tahun 2022 juga mengandung makna tentang refleksi (kilas balik) kondisi yang saat ini kita alami, yaitu keprihatinan adanya pandemi COVID-19," ungkapnya.
Diketahui telah hampir 2 tahun, semuanya terpaksa merasakan masa - masa sulit akibat mewabahnya Covid-19 di Indonesia. Begitu banyak dampak negatif yang ditimbulkan, baik dalam aspek kesehatan, aspek sosial maupun aspek ekonomi rakyat, akibatnya banyak warga yang merasakan kesedihan karena kehilangan anggota keluarganya, kehilangan pekerjaannya, serta kehilangan unit usahanya yang terpaksa tutup / gulung tikar. Hal tersebut tentu menjadi perhatian bersama, untuk bersama -sama bangkit dan memulihkan keadaan.
Namun, menurut Agung di balik itu semua, dapat dipetik hikmah yang luar biasa, dimana semuanya diajarkan untuk memiliki rasa peduli terhadap sesama. Hal itu tercermin selama pandemi berlangsung, banyak pihak yang berasal dari berbagai latar belakang, secara sukarela membantu sesama yang kesulitan.
"Dari hal tersebut, kita belajar bahwa kita tidak sendiri, kita kuat dan kita mampu karena kita bersatu," tegasnya.
Demikian halnya dalam pelaksanaan program - program pembangunan daerah, pihaknya mengajak seluruh warga masyarakat Kabupaten Pemalang untuk bergotong-royong dan peduli terhadap kemajuan Kabupaten Pemalang. Dalam rangka mewujudkan kemajuan tersebut, Pemerintah Daerah tentu tidak dapat bekerja sendiri, dibutuhkan dukungan serta partisipasi dari seluruh komponen masyarakat agar pelaksanaan program - program unggulan dapat berjalan lancar dan sukses.
Agung menambahkan disamping memiliki rasa peduli, seluruh warga masyarakat Kabupaten Pemalang juga diharapkan memiliki rasa bangga terhadap daerahnya. Kebanggaan itulah yang menjadi dukungan dan dorongan dalam mewujudkan kemajuan daerah. Salah satu implementasi dari rasa bangga terhadap daerah adalah dengan mencintai, mendukung dan menggunakan produk produk buatan lokal Kabupaten Pemalang.
"Dengan mencintai dan menggunakan produk lokal, maka secara tidak langsung kita telah mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, dan kita juga telah berkontribusi pada perkembangan kemajuan UMKM di Kabupaten Pemalang," tandasnya.
Oleh karena itu, warga masyarakat Pemalang diharapkan selain menggunakan produk-produk lokal, rasa bangga kepada daerah juga bisa dilakukan dengan mempromosikan potensi-potensi unggulan daerah, baik itu potensi pariwisata, budaya, kerajinan maupun potensi lainnya. Dengan mempromosikan pariwisata yang dipunyai, maka secara tidak langsung juga telah mendukung kemajuan sektor pariwisata di Kabupaten Pemalang.
"Sebagai warga masyarakat Kabupaten Pemalang, kita juga harus bangga kepada kebudayaan yang kita miliki. Mari bersama kita tunjukkan kepada khalayak, bahwa warga masyarakat Kabupaten Pemalang merupakan warga masyarakat yang ramah, berkarakter, agamis serta menjunjung tinggi nilai-nilai budaya daerah," ajak Agung yang pada kegiatan tersebut mengenakan baju adat.
Pada rapat paripurna istimewa DPRD yang pertama sejak dibangun gedung Dewan baru tersebut Agung juga menyampaikan terima kasih kepada segenap pimpinan dan anggota DPRD, rekan -rekan anggota Forkopimda, para Kepala Perangkat Daerah, para Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat maupun pihak-pihak lain yang telah bekerjasama mendukung pelaksanaan berbagai program dan kegiatan Pemerintah Daerah. Sinergitas yang terjalin yang terjalin antar pemangku kepentingan serta dukungan dari partisipasi masyarakat, telah membawa Kabupaten Pemalang berhasil meraih berbagai prestasi dan penghargaan, baik dalam bidang pembangunan maupun urusan penyelenggaraan pemerintahan dan reformasi birokrasi.
Adapun beberapa capaian prestasi yang telah diraih Kabupaten Pemalang selama tahun 2021, diantaranya yaitu:
1. Penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) peringkat Madya yang kedua kalinya, dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia;
2. Penghargaan kelima kali Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Tahun 2021 dari Menteri Keuangan Republik Indonesia
3. Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) dengan kategori Madya dari Pemerintah Pusat atas pelaksanaan Pengarusutamaan Gender dalam Pembangunan di Kabupaten Pemalang.
4. Penghargaan Smart Branding Gerakan Menuju Smart City dari Kemenkominfo Repubulik Indonesia atas pencapaian penyusunan masterplan dan implementasi program kota cerdas (smart city).
5. Penghargaan Predikat Kepatuhan Tinggi Standar Pelayanan Publik Tahun 2021 dari Ombudsman Republik Indonesia, sebagai komitmen Pemerintah Kabupaten Pemalang memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.
"Selain itu. masih terdapat beberapa penghargaan lain yang diraih Kabupaten Pemalang di tingkat daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten yang tidak bisa saya sampaikan satu persatu", pungkasnya.
Kegiatan tersebut dihadiri Forkopimda, mantan bupati pemalang, perwakilan kabupaten/ kota tetangga Sekda beserta jajarannya, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
