Baturaja - Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Andi Prapto mengatakan, penyuntikan vaksin COVID-19 berdampak baik pada kesehatan, salah satunya yakni penyakit flu dan batuk menjadi jarang menyerang tubuh.
“Tanpa disadari, bisa dirasakan, pascapenyuntikan vaksin sakit flu dan batuk saat ini jarang dirasakan oleh tubuh,” kata Plt Kadinkes OKU pada keterangan di ruang kerjanya, Senin (17/1).
Di samping itu dari sisi lain, kata Andi, di masa pandemi COVID-19 kasus infeksi saluran pernapasan atau ISPA di Kabupaten OKU mengalami penurunan.
Data Dinkes OKU menyebutkan di masa pandemi ini pada tahun 2019 pertama kali pandemi melanda tercatat ada 8.684 warga OKU tersesang ISPA.
“Pada tahun 2020 mengalami penurunan menjadi 5.699 kasus. Dan sampai November 2021 kemarin kembali menjadi penurunan menjadi 5.060 saja. Kita belum bisa memastikan apakah memang penurunan ini, dikarenakan banar-benar sembuh dari terinfeksi ISPA atau memang warga lebih memilih berobat sendiri tanpa ke rumah sakit atau kepuskesmas sehingga tidak terdat,” jelasnya.
Andi mengingatkan, bagi warga yang merasa ada gejala ISPA jangan takut untuk berobat ke rumah sakit.
"Yakinlah tidak semerta-merta jika batuk flu itu tertular COVID-19. Pihak kesehatan pastinya memiliki alat kesehatan tersendiri untuk melakukan pemeriksaan kesehatan masyarakat," ujarnya.