Kediri - Kota Kediri terus berbenah, terutama dalam bidang pelayanan. Tidak heran capaian Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Kota Kediri kian meningkat dari tahun ke tahun.
Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), capaian IKM Pemerintah Kota Kediri tahun 2021 berada diangka 3,51 atau masuk kategori baik dan lebih tinggi dari capaian tahun lalu sebesar 3,48.
“Setiap tahunnya capaian IKM Kota Kediri terus meningkat, begitu juga di tahun 2021 di angka 3,51. Capaian tersebut masuk dalam kategori Baik,” terang Kepala Bappeda Kota Kediri Chevy Ning Suyudi, Senin 10/1).
Pihaknya juga mengatakan bahwa capaian ini meningkat seiring dengan komitmen Pemerintah Kota Kediri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Seperti apa yang disampaikan oleh Walikota Kediri bahwa pelayanan yang diberikan kepada masyarakat harus lebih cepat dan mudah diakses,” ucapnya.
Lebih lanjut, guna memacu capaian IKM pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pelayanan di Kota Kediri, Pemerintah Kota Kediri setiap tahunnya berikan apresiasi penghargaan IKM terbaik setiap tahunnya.
Dalam menentukan hal tersebut, Pemerintah Kota Kediri bekerja sama dengan salah satu universitas kenamaan di Provinsi Jawa Timur untuk melakukan survei penilaian IKM di masing-masing OPD pelayanan.
“Tahun 2021 perangkat daerah dengan IKM Terbaik I diraih oleh Puskesmas Balowerti dengan nilai indeks 3,7468, Terbaik II diraih oleh Puskesmas Sukorame dengan nilai indeks 3,7087 serta Terbaik III diraih oleh Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan dengan nilai indeks 3,6584," terangnya.
“Sedangkan untuk kategori kelurahan, Terbaik III diraih oleh kelurahan Mojoroto dengan nilai indeks 3,80; terbaik II diraih oleh kelurahan Semampir dengan nilai indeks 3,84; dan terbaik I diraih oleh kelurahan Kampung Dalem nilai indeks 3,89," imbuhnya.
Meski demikian, pihaknya mengatakan bahwa dengan capaian yang bagus ini, tidak membuat Pemerintah Kota Kediri berhenti berinovasi dalam meningkatkan capaian Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di tahun berikutnya.
“Yang kurang akan bersama-sama kita benahi, yang sudah bagus kita pertahankan bahkan kita tingkatkan kualitasnya,” pungkasnya.
