Tangerang – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tangerang menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) dengan membatasi kapasitas siswa. Hal tersebut bertujuan guna mencegah penularan COVID-19 varian Omicron di lingkungan pendidikan.
"PTM di Kabupaten Tangerang saat ini masih dilaksanakan (dengan peserta) 50 persen, dengan jam belajar 6 jam," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Syaifullah saat dikonfirmasi, Kamis (6/1).
Dirinyaa menjelaskan bahwa menurut hasil evaluasi, pembelajaran tatap muka di sekolah sudah dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan dan tidak ada kasus penularan COVID-19 yang muncul selama pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di sekolah.
"Mudah-mudahan kalau selama satu sampai dua bulan kedepan tidak ditemukan kasus baru penularan COVID-19, Insya Allah sudah bisa pembelajaran secara penuh menjadi 100 persen sesuai arahan dari Satgas COVID-19," katanya.
Kegiatan belajar mengajar didukung pula dengan pelaksanaan vaksinasi. Pemkab Tangerang tengah gencar melakukan vaksinasi anak, mulai dari usia 6-11 tahun dan kategori usia 12-17 tahun.
Hingga 6 Januari 2022, Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang sudah melakukan vaksinasi untuk kelompok usia 12-17 tahun dengan total pemberian dosis pertama sebanyak 86,4 persen dan dosis 2 sebanyak 69 persen. Kemudian untuk kelompok usia 6-11 tahun dengan total dosis pertama sudah mencapai sebanyak 40,1 persen.
Sekadar informasi, Kabupaten Tangerang saat ini total ada 758 sekolah dasar negeri, 189 sekolah dasar swasta, dan 398 sekolah menengah pertama negeri dan swasta yang telah melaksanakan pembelajaran tatap muka secara terbatas.