Sigi - Bupati Sigi Mohamad Irwan melakukan monitoring sekaligus menyaksikan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) bagi yakni Kecamatan Gumbasa (Desa Pakuli, Desa Tuva), Kecamatan Dolo Selatan (Desa Bangga), dan Kecamatan Kulawi (Desa Toro), Rabu (20/5).
"Kami mengucapkan terima kasih atas pengawasan langsung oleh Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Tengah di kabupaten sigi, sehingga masyarakat bisa mengetahui bahwa semua bantuan yang di berikan selalu mendapatkan pengawasan secara detail," tutur Irwan.
Bupati Irwan juga akan mempersiapkan semua dokumen-dokumen penting terkait bantuan untuk di kirim ke pemerintah pusat dan provinsi serta akan di teruskan ke BPKP Provinsi Sulteng sebagai laporan, sehingga koordinasi yang dilakukan pemerintah kabupaten bisa berjalan dengan baik.
"Pemda Sigi juga telah melakukan pertemuan bersama camat serta kepala desa agar untuk menyusun data penerima bantuan sesuai dengan musdes (musyawarah desa) di masing masing desa. Daftar nama penerima dapat dilihat di spanduk yang dipasang di wilayah masing-masing agar semua masyarakat penerima bantuan dapat mengetahuinya," paparnya.
Ia mengharapkan masyarakat selalu berkoordinasi dengan kepala desa atau pihak terkait apabila ada yang tidak dipahami agar tidak terjadi kesalahpahaman.
"Kepala Perwakilan BPKP sangat bangga serta mengapresiasi kerja pemerintah desa yang sudah mengikuti instruksi Pemerintah Daerah untuk lebih transparan dan sudah memajang nama-nama penerima batuan sehingga dapat diketahui oleh semua masyarakat," sambung dia.
Ditambahkannya, BPKP mendapatkan tugas langsung dari Presiden Jokowi untuk mengawasi dan mengawal penyaluran bantuan yang diberikan kepada masyarakat dan langsung melaporkan kembali hasil pengawasan tersebut.
Hadir juga dalam penyaluran tersebut camat Gumbasa, camat Dolo Selatan, camat Kulawi, perwakilan dari polsek, dan danramil di masing-masing wilayah, tim pendamping, Pemerintah desa, serta masyarakat penerima bantuan.
Setelah melakukan monitoring penyaluran bantuan, Bupati Irwan meninjau banjir di Desa Toro yang merusak sebagian lahan persawahan masyarakat. Ia menginstruksikan kepada Dinas PU agar alat berat tetap tersedia di Desa Toro dalam beberapa waktu untuk mengantisipasi apabila terjadi banjir susulan.