Jakarta - Pulau Kalimantan tidak hanya terkenal dengan sumber daya alamnya yang melimpah, namun juga menyimpan potensi-potensi lain, termasuk pariwisata yang belum banyak diketahui.
Hal itu dikatakan Sekretaris Daerah Kotabaru Said Akhmad, dalam sambutannya saat mengikuti Penandatanganan MoU-PKS Layanan Informasi Publik antara tujuh pemerintah kabupaten di Kalimantan Selatan dan Pemprov Kalsel dengan PT IMQ Multimedia Utama di Wisma Antara, Jakarta, Senin (13/12).
Said mengatakan, Kalsel khususnya Kotabaru menyimpan wisata alam, seperti pantai pasir putih yang indah, apalagi wilayahnya aman dari lempeng kerak bumi dan palung laut.
"Jadi wisatawan bisa aman berwisata di Kalsel dan jauh dari potensi bencana gempa maupun tsunami," ujarnya.
Selain pariwisata, tambah Said, pemerintah pusat juga baru menetapkan Mekar Putih di Kecamatan Pulau Laut Barat sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), di sana nantinya akan dibangun pabrik baja dan pabrik baterai mobil listrik.
"Dengan KEK dan infrastruktur pendukungnya tentu saja ini butuh 'dijual' agar investor ramai-ramai ke Kalsel, khususnya Kotabaru. Hal ini tentu saja bisa diwujudkan melalui publikasi oleh IMQ dengan layanan informasi publik Antara Digital Media," tandasnya.
Senada dengan Said, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Selatan Yanuar Noor Rifai berharap dukungan IMQ melalui layanannya yang tersebar luas di dalam dan luar negeri dalam publikasi kegiatan Pemprov Kalsel.
"Kebetulan kami akan menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXIX tahun 2022, dan diharapkan IMQ bisa membantu publikasi masif untuk kegiatan ini," ujar Yanuar.
Ditambahkan Yanuar, Kalsel juga sangat erat identitasnya sebagai kawasan wisata religi dan ini telah diketahui umat Muslim di dalam dan luar negeri.
"Kalsel punya agenda Haul Guru Sekumpul. Biasanya tidak kurang dari 5 juta umat Muslim di dalam dan luar negeri datang untuk menghadiri kegiatan ini. Inilah yang menjadi daya tarik Kalsel sebagai kawasan wisata religi, dan balik lagi ini semua butuh dukungan publikasi dari IMQ," ujarnya.
Sementara itu, CEO IMQ Darmadi menyebutkan, kekompakan pemerintah kabupaten dan provinsi di Kalsel sebagai sebuah momen langka dan kebanggaan bagi anak perusahaan LKBN ANTARA tersebut bisa menjalin kerjasama.
"Antusiasme ini tentu harus dibarengi dengan peran aktif Dinas Kominfo se-Kalsel untuk mengirimkan konten-kontennya ke layanan Antara Digital Media agar potensi yang dimiliki terekspos dengan luas di nasional dan internasional," pungkasnya.
Turut hadir dan menandatangani kerjasama dengan IMQ, yakni Kadis Kominfo Tanah Laut Suharyo, Kadis Kominfo Barito Kuala Akhmad Wahyuni, Kadis Kominfo Tanah Bumbu Ardiansyah, Kadis Kominfo Hulu Sungai Selatan Rahmawaty, Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo & Statistik Kabupaten Tabalong Eddy Suriyani, serta perwakilan Dinas Kominfo Hulu Sungai Utara dan Dinas Kominfo Kabupaten Kotabaru.