Parapat - Pemerintah Kabupaten Karo, Sumatera Utara mengikuti Focus Group Discussion Kawasan Tahap III yang membahas konsep kota pintar (smart city daerah kota/kabupaten di Kawasan Danau Toba. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 30 November - 1 Desember di Ball Room Hotel Niagara Parapat.
Pada kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Karo mendukung dan mengapresiasi atas terselenggaranya Focus Group Discussion (FGD) Masterplan Smart City pada delapan kabupaten se-Kawasan Danau Toba.
Dalam kegiatan FGD ini turut ditandatangani piagam Smart City oleh Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting, Wakil Bupati Simalungun, H Zonny Waldi, Wakil Bupati Toba, Tonny M. Simanjuntak, Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu, Wakil Bupati Hambang Hasundutan Oloan Paniaran Nababan, perwakilan Kabupaten Tapanuli Utara, perwakilan Kabupaten Samosir, perwakilan Kabupaten Pakpak Barat dan Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Bambang Dwi Anggono, Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Penerapan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Cahyo Tri Wibowo.
“Peningkatan kualitas pelayanan publik inilah yang kita harapkan dapat dicapai melalui penerapan smart city, dan diharapkan juga aspek layanan publik ini kita lakukan dengan berbagai macam karakteristik tim governance, kolaborasi digital dan bagaimana penerapan aspek dari smart city ini dapat dibangun dengan digunakannya instansi pemerintah,” kata Cahyo Tri Wibowo.
Dalam kesempatan ini, Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Penerapan SPBE Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Cahyo Tri Wibowo juga menyampaikan bahwa pembangunan kawasan bukan lagi di instansi atau pemerintah daerah akan tetapi pembangunan kolaborasi antar semua pihak.
Selanjutnya, perwakilan tenaga ahli dari Kemenkominfo kawasan Toba Barry Simorangkir menyampaikan terima kasih pada Kominfo yang telah memberi kepercayaan kepada kami sebagai pembimbing smart city di kawasan Danau Toba untuk pastikan agar pelaksanaan masterplan-nya dapat tersusun dengan baik.
Barry juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran kepala-kepala daerah yang dikawasan ini serta rasa bangga atas kerjasama seluruh OPD yang terlibat di dalam tahap-tahapan penyusunan Masterplan Smart City hingga hari ini, khususnya Dinas Kominfo sebagai penyelenggara dalam kegiatan smarty city delapan kabupaten di Toba.
"Melalui FGD ini juga diharapkan, dapat melahirkan konsep-konsep pembangunan terintegrasi secara menyeluruh, sehingga wisatawan yang datang ke Kawasan Danau Toba, dapat menikmati keindahan alamnya tidak hanya di satu kabupaten saja," pungkasnya.