Natuna - Vaksin adalah substansi (antigen) yang digunakan untuk merangsang terbentuknya antibodi dan menyediakan imunitas dalam melawan satu atau beberapa penyakit. Bagi seseorang yang sudah divaksin maka antibodi yang terbentuk akan menetralisir sel-sel yang mengganggu di dalam tubuh. Proses ini disebut neutralizing antibodies.
Para ahli kesehatan mengajak masyarakat untuk menyadari pentingnya vaksinasi saat pandemi dengan melengkapi imunisasi dasar yang dilakukan rutin pada anak-anak. Meskipun penderita COVID-19 lebih banyak terjadi pada orang dewasa tetapi vaksinasi pada anak-anak juga perlu diperhatikan. Imunisasi dasar yang lengkap ternyata memberi perlindungan anak dari risiko terpapar Covid-19 maupun penyakit KLB PD3I (Kejadian Luar Biasa Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi).
Dalam acara Kancah Opini Pagi (Kopi Pagi) yang merupakan program kerjasama antara Diskominfo Natuna dan RRI Ranai, Jumat (3/12), secara khusus membahas tema Urgensi Vaksinasi Anak Di Masa Pandemi COVID-19.
Mengingat saat ini anak-anak sekolah sudah mulai aktif tatap muka dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah dalam mencegah penyebaran virus Covid-19 pada klaster sekolah, Kepala Seksi Surveliansi dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kab. Natuna Imam Su’udi kembali mengingatkan instruksi Gubernur Kepri untuk tenaga pengajar dan penunjangnya wajib sudah divaksin sebanyak dua kali dan tetap menjalankan protokol kesehatan. Dan untuk anak usia 12 - 17 tahun capaian vaksinasi covid sudah tercapai 90,10% merupakan tertinggi di Indonesia, khusus untuk Provinsi Kepri cakupan vaksinasi merupakan yang tertinggi se-Indonesia.
Sementara itu, Dokter spesialis anak IDI Kab. Natuna Yoseph Arif Putra yang juga turut hadir sebagai narasumber, menjelaskan pentingnya vaksinasi atau imunisasi dasar.
“Vaksinasi dasar atau imunisasi dasar sangat penting karena disitu kita mendapatkan kekebalan terhadap penyakit yang ada di Indonesia seperti saat lahir sudah diberikan hepatitis B dengan tetes polio itu dapat mencegah dua penyakit yaitu radang pada hati dan bisa mencegah lumpuh layu atau polio, setelah anak usia 1 bulan akan diberikan vaksinasi BCG untuk mencegah terjadinya tuberkulosis baik itu di paru maupun luar paru,” jelas Yosep.
Untuk Kabupaten Natuna, capaian Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) di triwulan ketiga mencapai 59,46% melampaui capaian nasional sebesar 54%. Oleh karena itu masyarakat khususnya orangtua di Kabupaten Natuna, tidak perlu merasa takut membawa anak-anak untuk imunisasi saat pandemi COVID-19.Selanjutnya vaksinasi ini bertujuan untuk melindungi diri sendiri dan lingkungan sekitar sehingga nantinya tercapainya kekebalan kelompok atau herd immunity.
