Natuna - Forum Anak sebagai wadah partisipasi bagi anak, menjadi standar kondisi tempat yang layak untuk tumbuh dan berkembang. Hal tersebut dapat diwujudkan jika secara stimulan terjadi upaya mewujudkan daerah layak anak pada tingkat desa, kelurahan dan kecamatan.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda, dalam Pengukuhan Forum Anak Kabupaten Natuna, di Gedung Wanita, Sabtu (20/11).
Rodhial Huda menyampaikan bahwa Kementerian PPPA Republik Indonesia berkerja sama dengan Organisasi Anak Dunia (UNICEF) yang tertuang dalam dalam Undang-Undang Perlindungan Anak.
“Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI secara Reguler sejak 2005 telah membangun kerjasama dengan UNICEF melalui pengembangan kebijakan partisipasi anak. Hal di atas tertuang sebagai bentuk implementasi UU Perlindungan Anak, khususnya Pasal 4, yang menerangkan bahwa setiap anak berhak untuk dapat hidup, tumbuh dan berkembang serta berpartisipasi secara wajar sesuai harkat dan martabatnya, sekaligus mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi," ujar Rodhial Huda.
Selanjutnya, Rodhial Huda menambahkan, Forum Anak Natuna adalah salah satu cara anak berpartisipasi dalam membangun daerah.
“Partisipasi anak dalam pembangunan daerah, melalui forum yang akan menyerap aspirasi, kondisi terkini serta kendala-kendala dan kejadian riil yang dihadapi anak-anak, khususnya di Natuna. Walaupun kita menyadari bahwa kondisi anak di Natuna tidak sebegitu dinamis seperti yang dihadapi oleh anak- anak di berbagai kota besar yang diakibatkan oleh kemiskinan, lingkungan yang kurang baik, keluarga yang kurang harmonis, informasi yang hampir tanpa batas, yang sudah barang tentu sangat mempengaruhi tumbuh kembang anak. Bukan tidak mungkin hal tersebut terjadi di Natuna, jika tidak ada upaya pencegahan kerusakan karakter, kondisi keluarga yang ideal," ungkapnya.
Rodhial Huda juga mengatakan bahwa melalui forum ini, anak Natuna bisa jadikan sebagai wadah untuk menuangkan kreativitas secara sehat, mengembangkan wawasan kebangsaan dan cinta Tanah Air.
”Melalui forum anak ini, ananda sekalin dapat menjadikannya sebagai wadah untuk menuangkan kreativitas secara sehat, mengembangkan wawasan yang kebangsaan dan cinta Tanah Air, membangun kepedulian serta rasa tanggungjawab terhadap masa depan. Selain itu, sebagaimana yang saya sampaikan di atas, bahwa upaya mewujudkan kabupaten layak anak, dibutuhkan perhatian, kerja sama dan kepedulian dari semua pihak," jelasnya.
Di akhir sambutannya, Rodhial Huda berharap dengan terbentuknya forum ini, anak-anak Natuna terhindar dari tindakan kekerasan dan pelecehan seksual
“Saya berharap dengan dibentuknya Forum Anak Natuna, kasus kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak di Natuna akan hilang," tutupnya.
Turut hadir secara langsung dalam acara tersebut, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Natuna, para anggota Forum Anak Kabupaten Natuna, serta hadir secara online camat.