Meulaboh - Pengukuhan Kelompok Kerja (Pokja) Bunda Paud tingkat kecamatan dan gampong dalam Kabupaten Aceh Barat terus berlanjut. Kali ini pengukuhan dilakukan untuk Pokja Bunda Paud se-Kecamatan Woyla yang dikukuhkan langsung oleh Bunda Paud Kabupaten Aceh Barat Evi Juwinda, di aula kantor camat setempat pada Kamis (18/11).
Pengukuhan tersebut turut di saksikan oleh Bupati Aceh Barat selaku pembina Pokja Bunda Paud Kabupaten Aceh Barat, Ramli MS bersama unsur Forkopimcam serta para Keuchik dalam Kecamatan Woyla.
Dalam sambutannya, Ramli MS, mengatakan pengembangan Paud merupakan tugas dan kewajiban semua pihak guna menjamin terpenuhinya pendidikan dan kesehatan anak sejak usia dini.
Menurutnya, pendidikan anak tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata, namun butuh partisipasi semua elemen masyarakat demi membentuk karakter anak yang cerdas dan berakhlak mulia sebagai generasi penerus Bangsa masa depan.
Untuk mewujudkan hal tersebut, kata dia, perlu adanya peningkatan terhadap peran dan fungsi Paud di kecamatan dan gampong sehingga segala program-program Paud dapat berjalan secara optimal dan terarah.
Disamping itu, ia juga meminta pengalokasian anggaran desa juga harus menyentuh setiap program Paud demi menjamin terwujudnya pendidikan yang berkualitas pada anak sejak dini.
"Lengkapilah segala fasilitas serta sarana prasarana yang dibutuhkan untuk menunjang kemajuan dan pengembangan Paud di seluru Desa dalam Kecamatan Woyla ini," pungkasnya
Sementara itu, Bunda Paud Kabupaten Aceh Barat, Evi Juwinda, mengatakan Paud memiliki peranan penting dalam perkembangan tumbuh kembang anak. Menurutnya, dengan Paud yang berkualitas, generasi masa depan Aceh Barat akan bisa memberikan kontribusi positif untuk pembangunan Bangsa kedepan.
Untuk itu, kata dia, peran dan fungsi Paud di Kecamatan dan desa harus diperkuat di setiap lini, mulai dari kualitas guru sampai ke kelengkapan sarana dan prasarana nya guna menunjang pengembangan Paud di Kabupaten Aceh Barat menjadi semakin maju dan berkualitas.
"Paud ibarat seperti membangun sebuah bangunan yang kokoh, dimana pondasi menjadi bagian terpenting dalam membentuk karakter anak sejak dini," ungkap evi.
Ia berharap Pokja Bunda Paud binaan Kabupaten Aceh Barat tersebut bisa maju dan berkembang menjadi Paud Holistik Integratif (HI) dengan memenuhi hak dan kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistematis, dan terintegrasi
"Hak hak tersebut diantaranya Pendidikan, pelayanan kesehatan dan perawatan, perlindungan pengasuhan dan kesejahteraan kepada anak yang merupakan 5 hal dasar untuk menjadi Paud HI," papar Evi
Guna menenuhi hal tersebut, kata Evi, perlu ada kerja sama dan koordinasi yang baik antara satuan Paud, guru, para orang tua, masyarakat serta pemerintah guna menyukseskan berbagai program-program Paud.
Selain itu, ia juga meminta kepada setiap puskesmas agar rutin mengunjungi anak usia Paud yaitu anak dalam rentang usia 0-6 tahun untuk memastikan pelayanan kesehatan terhadap mereka telah terpenuhi.
Untuk itu, Evi berharap seluruh elemen pemerintah dan masyarakat dapat berperan aktif dalam mendorong pengembangan Paud, baik di tingkat Kecamatan maupun tingkat desa khususnya di Kecamatan Woyla ini.