Pangkep - Pemerintah Kabupaten Pangkep meraih penghargaan dari Kementerian keuangan (Kemenkeu) atas capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) lima kali berturut-turut. Piagam Penghargaan diserahkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani diwakili oleh Kepala KPPN Makassar I Toding Luther kepada Wakil Bupati Pangkep Syahban Sammana, di ruang kerja bupati, akhir pekan lalu.
Kepala KPPN Makassar I Toding Luther mengatakan, sedianya penghargaan ini diserahkan langsung menteri keuangan, akan tetapi karena masih dalam kondisi pandemi COVID-19 sehingga piagamnya dikirim dan diwakilkan untuk penyerahan.
Piagam penghargaan ini, lanjutnya, diberikan kepada daerah yang telah mendapat predikat WTP lima kali berturut-turut.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pengelola Keuangan Daerah (DPKD) Pangkep Asri mengatakan, pemerintah daerah akan terus mempertahankan predikat WTP. Olehnya karena itu, berbagai upaya terus dilakukan. Pasalnya, untuk mendapatkan opini WTP yang dinilai adalah laporan keuangan. Laporan keuangan SKPD/OPD dikonsolidasi menjadi laporan keuangan daerah.
“Kita lakukan pembinaan, bimtek dan sosialisasi terkait pengelolaan keuangan daerah. Karena kita tahu, pengelolaan keuangan daerah seringkali berubah regulasinya. Itu yang terus disosialisasikan ke OPD. Khususnya manajemen aset, perlu dilakukan penertiban, pembukuan yang bagus. Itu yang menjadi syarat mendapatkan WTP,” jelasnya.
Sebagai informasi, Pemkab Pangkep telah menerima predikat WTP sebanyak 10 kali. Sembilan kali diantaranya diraih secara berturut-turut. WTP diraih sejak tahun 2012-2020.
“Mudah-mudahan tahun ini kita bisa raih WTP kembali,” tutupnya.