Banjarmasin - Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menyaksikan pelaksanaan komitmen SMKN 2 Banjarmasin dengan Dunia Usaha, Dunia Industri dan Dunia Kerja (DUDIKA) dan Forum Ekonomi Kreatif Banjarmasin di Techno Park SMKN2, Jalan Brigjen H. Hasan Basri, Banjarmasin Utara, Kamis (11/11).
Dalam kegiatan tersebut, Ibnu Sina menyampaikan SMKN2 Banjarmasin merupakan salah satu sekolah penggerak dan sektor ekonomi kreatif menjadi salah satu tulang punggung Nasional.
"Karena sejak tahun 2018 sampai 2020 kontribusinya hampir Rp1.200 triliun. Dengan sektor ini debitnya hampir 17 juta yang bekerja di sektor ekonomi kreatif," bebernya.
Ibnu Sina mengapresiasi seluruh pihak yang memberikan kesempatan kepada bidang pendidikan untuk bisa mengisi kebutuhan akan sumber daya manusia dan diharapkan apa yang menjadi kebutuhan dunia kerja itu bisa betul-betul diantisipasi oleh dunia pendidikan.
"Sehingga oleh karena itu bisa di wujudkan bersama-sama dan anak-anak kita tidak diragukan lagi bahwa dia punya kompetensi, dia punya kemampuan dan ini tidak lepas dari koloborasi dan sinergi," ungkapnya.
Kolaborasi itu, kata Ibnu Sina, bernama pentahelix, kolaborasi yang terdiri dari ABCGM yaitu Akademisi, Bussinesman, Community, Government dan Media, "jadi kelima aspek ini harus bekerja sama dengan baik untuk memajukan sebuah daerah.
"Sebuah kota, sebuah daerah, sehingga kolaborasi menjadi kata kunci, jadi apa yang di tanda tangani hari ini adalah model kolaborasi pentahelix," kata Ibnu Sina.
"Ulun (saya) berharap kegiatan ini bisa di manfaatkan dengan sebaik-baiknya, antara kebutuhan dunia kerja, dunia usaha, dunia industri dan juga apa yang menjadi output dari dunia pendidikan betul-betul di serap oleh dunia kerja," pungkasnya.