Palembang - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Palembang melayani sistem jemput bola guna memberikan kemudahan dan hadir lebih dekat dengan masyarakat.
Kasi Pendataan Penduduk Dukcapil Kota Palembang, Komala Sari mngatakan, kegiatan jemput bola dalam pelayanan administrasi kependudukan dilakukan di Kampung KB Tuan Kentang.
"Melalui layanan jemput bola ini kita harapkan hadir lebih dekat dan memberikan kemudahan kepada warga," ujarnya di Palembang, Senin (1/11).
Ia menyebutkan, ada beberapa layanan dalam kegiatan jemput bola, selain perekaman elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) untuk pemula 17 tahun, kemudian KTP hilang, perubahan elemen KTP, akte kelahiran dan pelayanan akte kematian. Komala menegaskan, pelayanan ini gratis dan tidak dipungut biaya.
"Untuk itu, saya harap masyarakat segera mengurus, karena kami memberikan kemudahan untuk layanan administrasi kependudukan," katanya.
Lebih lanjut Komala mengatakan, masyarakat yang kesulitan untuk mengakses layanan ke Disdukcapil pusat.
"Kami siap melayani masyarakat lebih cepat dan gratis tidak dipungut biaya," tegasnya.
Sementara itu, Kepala UPT zona 1 Disdukcapil Palembang Lutia Nazla SIP menambahkan, sampai saat ini pihaknya sudah melayani 300 lebih perekaman e-KTP bagi pemula, sedangkan untuk akte kelahiran meningkat. Perhari tercatat 80-100 perhari.
"Sampai sekarang untuk akte kelahiran sudah mencapai 500 pemohon," jelasnya.
Di tempat yang sama, Yana (60), pemohon layanan akte kelahiran yang mengaku sedang mengurus akte kelahiran cucunya ini mengatakan sejak adanya layanan jemput bola lebih mudah dan meringankan warga.
"Orangtua cucu saya bekerja, jadi tidak sempat. Alhamdullah dengan adanya mobil keliling ini lebih meringankan warga, kalau mau ke Dukcapil jauh dan harus naik transportasi tiga kali," ujarnya.