Labuan Bajo - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat melalui Badan Pengelola Keuangan Daerah (BKPD) bersama Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Ruteng menyelenggarakn Workshop tentang Optimalisasi penerimaan pajak Pusat dan Daerah selama dua hari pada 28-29 Oktober 2021.
Selain menindak lanjuti PKS, whorkshop tersebut juga untuk sharing pelaksanaan Pengawasan Bersama dalam rangka mendukung optimalisasi penerimaan pajak daerah di Kabupaten Manggarai Barat.
Kepala BKPD Manggarai Barat Salvador Pinto mengatakan kegiatan ini bertujuan sebagai transfer ilmu dari KPP Pratama Ruteng kepada BKPD Mabar terkait bagaimana pemeriksaan pajak, bagaimana melakukan pengawasan pajak yang benar dan memberikan pendidikan kepada para wajib pajak yang ada di daerah ini.
"Memberikan pemahaman kepada wajib pajak bahwa membayar pajak itu adalah kewajiban masyarakat kepada negara, jika ini berjalan dengan baik maka akan ada peningkatan pendapat pajak baik untuk negara maupun daerah," katanya di Labuan Bajo, Jumat (29/10).
Kemudian, Salvador Pinto menegaskan jika ada peningkatan penerimaan pajak maka pembangunan di daerah ini akan berjalan dengan baik.
Sementara itu, Kepala KPP Pratama Ruteng Irwan Eka Putra menjelaskan Ditjen Pajak telah mendatangani PKS dengan Pemkab Manggarai Barat. Terkait optimalisasi pajak pusat dan daerah. Beberapa waktu yang lalu sudah melakukan pengawasan bersama antara KPP Pratama Ruteng dengan Pemkab Mabar kepada para wajib pajak di daerah ini.
Dijelaskannya, semua dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam hal melaksanakan hal dan kewajiban perpajakannya. Disamping itu Ia juga menjelaskan dengan kesadaran tersebut diharapakan dapat menaikkan PAD bagi Pemkab Mabar dan menaikkan pendapatan pajak pusat bagi KPP Pratama Ruteng.
"Di samping kami melakukan pengawasan bersama, pada kesempatan ini dan itu juga tercantum dalam PKS tersebut kami juga melakukan transfer ilmu. Kami sama- sama belajar untuk sharing informasi, sharing pengetahuan," ucapnya.
Ia menegaskan bahwa selain meningkatkan kesadaran masyarakat juga peningkatan pengetahuan bersama dengan Pemkab Mabar, sehingga ada pengetahuan yang sama tentang pajak daerah dan pajak pusat.
"Peningkatan pengetahuan juga kami lakukan antara Pemkab Mabar dengan KPP Pratama Ruteng untuk sama-sama mengetahui mana pajak daerah dan mana pajak pusat, sehingga dilapangan pada saat melakukan pengawasan bersama, tahu porsi masing-masing dan yang pasti pengetahuan kami tentang pajak meningkat," jelasnya.
Dijelaskannya, pelaksanaan kegiatan di Labuan Bajo ini juga untuk melakukan kolaborasi sehingga bisa mengoptimalkan pajak-pajak yang ada baik pajak daerah maupun pajak pusat.
Turut hadir dari KPP Pratama Ruteng pada kegiatan workshop tersebut antara lain Kasie pengawasan, penyidik, juru sita dan pemeriksa pajak. Sementara dari BKPD Mabar hadir kabid, kasi dan kepala KP2P