Waikabubak - Sebanyak tujuh orang yang memiliki riwayat kontak dengan Pasien Dalam Pantauan (PDP) COVID-19 menjalani Rapid Dignostic Test (RDT) di Puskesmas Puuweri, Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur, Jumat (24/4).
RDT dilakukan sesuai dengan penjelasan resmi Juru Bicara COVID-19 Kabupaten Sumba Barat Bonar B. Sinaga, pada Rabu, 22 April 2020 yang dimuat dalam media sosial resmi Gugus Tugas COVID-19.
Pemeriksaan RDT ini dilakukan oleh dua orang analis Puskesmas Puuweri dengan berpedoman pada protokol kesehatan.
Pengambilan darah dan pelaksanaan RDT disaksikan oleh kepala Dinas Kesehatan dan kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Barat.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan sekaligus Juru Bicara COVID-19 Kabupaten Sumba Barat Bonar B. Sinaga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada tim Puskesmas Puuweri dan bersyukur hasil RDT ketujuh orang kontak PDP negatif (non reaktif).
Lebih lanjut, Bonar mengimbau kepada seluruh warga Sumba Barat agar tetap menaati aturan protokol kesehatan pemerintah.
"Jangan panik, tetap waspada, tinggal di rumah saja, cuci tangan pakai sabun dan wajib menggunakan masker jika keluar rumah," ujarnya.