Waikabubak - Bupati Sumba Barat Agustinus Niga Dapawole selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 didampingi kadis kesehatan dan kadis PMD meninjau lokasi yang akan digunakan sebagai tempat karantina terpusat bagi Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Wisma Manda Elu, Minggu (19/4).
"Untuk menjamin tertibnya ODP melaksanakan isolasi, pemda akan menyiapkan lokasi karantina terpusat bagi para ODP," kata Bupati Dapawole.
Lebih lanjut, dirinya menyampaikan bahwa selain Wisma Manda Elu, akan disiapkan beberapa tempat alternatif lain untuk pelaksanaan karantina terpusat ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Barat Bonar B. Sinaga menjelaskan bahwa status ODP selama ini yang dirilis oleh Gugus Tugas COVID-19 ditentukan oleh tim dokter Rumah Sakit Umum Daerah Waikabubak yang diketuai oleh dr Andre.
"Terkait ODP siapa yang akan masuk karantina mandiri atau terpusat, tetap mempertimbangkan rekomendasi Tim Dokter Gugus Tugas COVID-19 RSUD Waikabubak sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan," ujarnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Yakobus Jefrison Dapamerang mengatakan bahwa ODP yang dikarantina terpusat maupun mandiri yang berasal dari desa, pemdes akan memberikan bantuan logistik berupa sembako bagi keluarganya.
Sampai dengan saat ini Pemda Kabupaten Sumba Barat tengah berupaya melakukan berbagai hal untuk mempercepat pencegahan dan pemutusan mata rantai penyebaran COVID-19 di Kabupaten Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, secara bersama-sama dari pemerintahan desa, kelurahan, hingga kecamatan, serta berkolaborasi dengan seluruh jararan TNI/Polri dan seluruh 'stakeholder'.