Pandeglang – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Maritim Kelas I Serang menggelar Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Provinsi Banten tahun 2021 bertempat di Hotel Wira Carita, Rabu (29/9).
Dalam kesempatan tersebut, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan kegiatan Sekolah Lapang Cuaca nelayan digelar untuk meningkatkan pemahaman akan informasi cuaca dan iklim bagi para nelayan.
Lebih lanjut ia mengatakan, apabila para nelayan mampu memahami tentang informasi cuaca dan iklim tentu saja nelayan dapat melaut secara selamat dan aman kemudian hasil tangkapan ikan bisa melimpah yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan para nelayan yang berdampak pada terwujudnya kedaulatan pangan dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Ia menambahkan, dipilihnya Kabupaten Pandeglang menjadi lokus Sekolah Lapang cuaca ini, karena Pandeglang memiliki potensi besar disektor perikanan dan kelautan.
“Sekolah Lapang Cuaca nelayan ini sudah kami laksanakan ditahun ketiga, dan kami (BMKG) akan selalu mendukung para nelayan Pandeglang dengan berbagai program nasional untuk kesejahteraan dan keselamatan para nelayan," terangnya.
Sementara itu, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan apresiasi program BMKG yang memberikan perhatian lebih kepada para nelayan.
“Dengan adanya Sekolah lapang Cuaca ini tentu saja selain dalam rangka mensukseskan program nasional tentang kadaulatan pangan disamping itu sekolah lapang ini mampu memberikan wawasan dan edukasi bagi para nelayan di Kabupaten Pandeglang,“ kata Irna.
Menurut Irna, Sekolah Lapang Cuaca Nelayan ini ada sistem digital yang modern dimana para nelayan bisa membaca zona aman melaut, potensi gelombang tinggi, arus kencang dan posisi tempat ikan berkumpul, sehingga hasil penangkapan ikan bagi nelayan bisa melimpah.
"Apabila hasil tangkapan ikan melimpah tentu saja kesejahteraan nelayan bisa meningkat,," pungkasnya.