Martapura - Kepala Dinas Komunikasi Informasi Satistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar M. Aidil Basith didampingi Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Eddy Elminsyah Jaya, Kepala Seksi Pengelolaan Media Informasi dan Komunikasi Publik M. Hamdani beserta sejumlah staf melakukan kunjungan kerja ke Dinas Kominfo Kabupaten Tabalong, Jumat (23/9).
Kunjungan tersebut disambut kepala Dinas Kominfo Tabalong Febriadin Hafiz dan staf.
Febriadin Hafiz mengatakan, pihaknya menyambut baik rombongan dari DKISP Banjar untuk silaturahmi sekaligus diskusi. Ia juga mempersilakan hal yang baik untuk bisa diadopsi ke Kabupaten Bajar.
”Yang baik silakan di adopsi dan yang jelek tinggal aja. Sudah kita sampaikan tadi tentang kelembagaan, man power, satelit dan penganggaran,” ujarnya.
Febriadin menjelaskan, Tabalong TV sendiri saat ini sudah bisa menyapa pemirsanya selama 14 jam setiap harinya. Dengan beragam konten politik sosial budayadan olahraga. Berbagai acara unggulan dihadirkan seperti Tabalong Hari Ini, Dialog, Habar Tani, Warna, Ruang Sehat, Sport Light, Pelita Hati, Busu Utuh, Sekolah Yuk, dan lainnya. Dengan menggunakan chanel digital dan bisa disaksikan dimana saja.
Mengenai anggaran, Febriadin yang juga menjabat sebagai Dewan Pengawas LPPL setempat mengatakan, rintisan pada tahun 2007 sebesar Rp1,95 miliar, 52 jam siar dengan biaya produkai Rp55 juta per jam siar. Partner tv kabel, konten seremonial 10 ASN 4 tenaga kontrak. Di tahun 2015 destruction, dan berlanjut di tahun 2016 dengan anggaran Rp1,8 miliar, 5.110 jam siar dengan Rp350 ribu per jam. Coverage Asia Tenggara, partner Ninmedia, Chinasat, Telkom, Telkomsel, dengan 24 tenaga profesional.
Ditambahkannya, tenaga profesional tersebut tidak dilibatkan dalam birokrasi seperti tidak harus ikut apel, hal ini dilakukan agar karyawan bisa mengembangkan kreativitasnya lebih maksimal.
”Dengan begitu hasil kerja keras mereka juga berpengaruh pada penghasilannya bisa 3-4 kali lipat. Kita berharap DKISP Banjar bisa menerapkannya, sehingga akan menambah hasanah bagi kita untuk bagaimana menyampaikan informasi edukasi publik secara keseluruhan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala DKISP Banjar Aidil Basith mengatakan, kunjungan kerja ini selain silaturrahmi juga sekaligus pihaknya ingin belajar pengelolaan media tv dan radio serta pembinaan terhadap media yang ada. Seperti yang dilakukan oleh LPPL Tabalong TV dan Radio Suara Tabalong yang selama ini dikenal sudah sangat maju bahkan sampai luar negeri.
”Dengan digital mereka sudah bisa ditonton sampai luar negeri, kami ingin belajar juga bagaimana pengelolaan anggaran LPPL dan bagaimana kerjasama dengan jurnalis, kami juga ingin berkembang, dan Alhamdulillah banyak ilmu yang kami dapatkan di sini dan akan kita adopsi,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Eddy Elminsyah Jaya menambahkan, bahwa pihaknya selama ini hanya mengandalkan akun Youtube untuk penayangan konten Intan TV dikarenakan terbatasnya frekuensi dibeberapa kabupaten ternasuk Kabupaten Banjar.
Meski demikian, ia berharap bisa mendapatkan chanel digital dari Kementerian Kominfo dan bisa memanagemen anggaran seperti yang dilakukan Tabalong TV.