Kubu Raya - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, mulai menyalurkan paket bantuan bahan pangan pokok kepada masyarakat dan usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang terdampak wabah Corona Virus Disease (COVID-19).
Penyerahan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam kepada perwakilan penerima bantuan di Kantor Bupati, Senin (6/4).
Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam mengatakan, sembako yang diberikan belum termasuk bantuan beras yang berasal dari pemerintah provinsi.
"Untuk beras, nantinya akan didistribusikan dalam bentuk lain sebagai bantuan dari provinsi," ujar Yusran.
Menurut Yusran, meski tidak banyak, bantuan sembako adalah wujud kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat yang terdampak wabah COVID-19.
"Bantuan sembako ini walaupun tidak seberapa nilainya, tapi setidaknya menunjukkan kepedulian dari pemerintah kabupaten di mana saat ini kita semua merasakan masa-masa berat," ungkapnya.
Yusran berharap bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dapat membantu meringankan beban warga.
Dirinya berterima kasih atas kerja sama semua pihak dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona di Kabupaten kubu Raya, termasuk kebesaran hati para pelaku usaha yang rela menutup sementara usahanya demi memutus rantai penyebaran COVID-19.
"Semoga ini bisa sedikit membantu dan meringankan. Terima kasih atas perhatian, kerja sama, dan sumbangsih pengorbanan dari semua pihak mulai birokrasi, masyarakat, lembaga-lembaga relawan, termasuk tenaga medis yang berjibaku siang-malam di lapangan. Termasuk pengorbanan warga yang rela menutup usahanya sementara dan menunda agenda-agenda kegiatannya," ucapnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Kubu Raya, Norasari Arani, menjelaskan penerima bantuan adalah elemen masyarakat yang terkena dampak dari penyebaran virus corona.
"Di antaranya adalah pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM), pedagang kecil di pasar tradisisional, juru parkir, ibu-ibu pembuat kue, nelayan, dan pengemudi taksi yang juga terdampak pandemi COVID-19 ini," jelasnya.
Nora menerangkan, bantuan bersumber dari dana APBD Kabupaten Kubu Raya, adapun penyaluran dilakukan menurut data-data yang telah dihimpun.
"Paket terdiri atas satu dus mi instan, satu kilogram gula pasir, satu kilogram minyak goreng, dan 20 butir telur. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, salah seorang penera bantuan, Jamali memuji perhatian pemerintah daerah terhadap warga yang terkena dampak dari wabah virus corona.
Menurut dia, pemerintah daerah telah mengambil langkah cepat dan tepat menyikapi turunnya daya beli masyarakat sebagai akibat wabah COVID-29 ini.
"Alhamdulillah, terima kasih atas bantuan ini. Terlepas dari jumlah dan nominalnya, ini sangat-sangat berarti bagi kami masyarakat kecil yang terdampak wabah corona. Kita mengapresiasi langkah yang dilakukan pemerintah daerah ini. Semoga saja musibah ini segera berakhir supaya kehidupan kembali normal dan perekonomian bisa bergerak lagi," harap pelaku UMKM ini.