Pasuruan - Kasus aktif COVID-19 di Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur, menurun drastis dari 210 menjadi 165 orang. Terus menurunnya kasus aktif bisa dilihat dari Bed Occupancy Rate atau tingiat keterisian tempat tidur di rumah sakit maupun tempat karantina pasien positif COVID-19 di Kabupaten Pasuruan, Minggu (29/8).
Sebanyak 165 orang yang dirawat itu terdiri dari, 32 orang yang menjalani karantina di SKB Pandaan, 8 orang di BLK Rejoso, 1 orang di Permata Biru dan 7 orang menjalani isolasi mandiri.
Sedangkan warga yang sembuh dari COVID-19 mencapai 19 orang, dengan rincian 1 warga Kecamatan Bangil, Gempol (3), Grati (1), Kejayan (1), Lekok (1), Nguling (3), Pandaan (4), Prigen (3) dan 2 warga Purwodadi.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Pasuruan Syaifudin Ahmad mengatakan, dari 19 orang yang sembuh, ada 1 orang yang sebelumnya dirawat di RSUD Bangil hingga sembuh. Berikutnya adalah 7 orang yang baru selesai menjalani karantina di SKB Pandaan, 3 orang menjalani isolasi Surabaya, 2 orang isolasi Jakarta, 1 orang dari BLK Rejoso, 1 orang dari Permata Biru, 1 orang dari RS Lapangan, Ijen Malang, 1 orang dari RS Wonolanang, dan 1 orang dari RS Nasional Hospital Surabaya.
"Hari ini tinggal 165 orang yang dirawat karena Covid-19," kata Syaifudin.
Meski tingkat kesembuhan meningkat, Syaifudin meminta masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap COVID-19 khususnya varian Delta yang lebih berbahaya.