Batusangkar - Bupati Tanah Datar Eka Putra menginstruksikan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) dan Camat Batipuh Selatan membantu persiapan Nagari Sumpu untuk penilaian ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021.
Bupati Eka Putra mengatakan, suatu kebanggaan bagi Tanah Datar, dari 1.800 desa wisata di Indonesia yang mendaftar melalui situs jadesta, salah satu desa wisata di Tanah Datar masuk dalam 50 besar.
"Dari Sumbar hanya ada empat yang lolos 50 besar, salah satunya dari Tanah Datar," jelas Eka Putra.
Eka Putra berpesan agar dalam penilaian nanti, Nagari Sumpu fokus menonjolkan kebudayaan dan kearifan lokal yang ada di Nagari Sumpu.
Menurut Eka, banyak yang bisa ditonjolkan di Kampung Wisata Nagari Sumpu. Di antaranya atraksi tari, silek, makan bajamba di homestay rumah gadang. Kemudian juga ada paket wisata belajar memasak rendang, manjalo ikan, dan memetik sawo.
"Saya pikir, satu-satunya desa wisata yang menyediakan home stay di rumah gadang hanya Nagari Sumpu, ini adalah keunggulan kita. Ditambah lagi kuliner unik, seperti pangek Sumpu," jelasnya.
Eka Putra optimistis Nagari Sumpu bisa bersaing di ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia yang digagas Kemenparekraf ini. "Saya optimistis kita bisa bersaing. Jauh sebelum program desa wisata jadi program andalan, Nagari Sumpu sudah memulai dan terus mengembangkan diri," pungkas Eka.
Sementara itu, Kepala Dinas Parpora Tanah Datar, Abdul Hakim mengatakan, seluruh elemen akan turun dan membantu persiapan. Mulai dari dinas, camat, pemerintah nagari, pokdarwis, pemuda, bundo kanduang dan niniak mamak.
"Semoga kerja keras penggerak wisata di Nagari Sumpu selama ini berbuah prestasi dan memotivasi nagari lain untuk terus mengembangkan desa wisata," ulas Abdul Hakim.