Kubu Raya - Langkah proaktif ditunjukkan elemen masyarakat Kabupaten Kubu Raya dalam menyikapi kelangkaan masker sejak pandemi virus corona (COVID-19) khususnya di Kalimantan Barat.
Berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat, seluruh koperasi konveksi ibu-ibu di Kabupaten Kubu Raya mulai membuat masker berbahan kain dan membagikannya secara gratis kepada masyarakat.
Masker produksi kaum ibu dan remaja putri ini pun telah diuji kelaik pakainya oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya sehinggga dipastikan aman dan nyaman digunakan masyarakat.
Dalam kurun sepekan, sebanyak 6.800 masker kain selesai dijahit oleh tujuh dari sepuluh koperasi konveksi yang ada di Kabupaten Kubu Raya.
Ketua Koperasi Ambangah Sejahtera Abadi Desa Sungai Ambangah, Kecamatan Sungai Raya, Pungky Wahyuningrum, Selasa (31/3). mengatakan dalam sepekan terakhir koperasinya telah menyelesaikan 1.000 masker dan membagikannya ke masyarakat.
Ia mengaku prihatin melihat kian sulitnya masyarakat mendapatkan masker baik di apotek, toko, maupun swalayan di Kabupaten Kubu Raya dan Kota Pontianak.
"Makanya saya bersama teman-teman konveksi lainnya sepakat untuk membuat masker yang terbuat dari kain dan kami sepakat masker ini diberikan ke masyarakat dengan cuma-cuma," kata Pungky di kediamannya di Desa Sungai Ambangah.
Sementara itu, Kepala Desa Sungai Ambangah, Kecamatan Sungai Raya, Samsuri, mengaku sangat terbantu dengan pembagian masker gratis dari koperasi konveksi, sebab sejak masuknya virus corona ke Indonesia khususnya Kalimantan Barat, warga sangat kesulitan mendapatkan masker.
"Saya pribadi selaku kepala desa tentunya berterima kasih kepada pihak konveksi yang telah membantu warga kami untuk mendapatkan masker secara gratis untuk meminimalkan penyebaran virus corona ini," ujarnya.
Secara terpisah, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengapresiasi inisiatif dan langkah cepat warga yang membuat masker berbahan kain.
Menurutnya, hal tersebut sangat membantu pemerintah daerah dalam pengadaan masker bagi masyarakat.
"Apa yang dilakukan ibu-ibu yang tergabung dalam koperasi konveksi yang saat ini sudah ada di sejumlah kecamatan tentunya menjadi energi positif bagi kami dalam membantu masyarakat mendapatkan masker secara gratis. Ke depan, kami dari pemerintah daerah melalui dinas kesehatan akan membantu konveksi ibu-ibu ini agar terus membuat masker. Minimal satu konveksi bisa membuat 1.000-2.000 masker," ucap Muda Mahendrawan di kediaman pribadinya, Pontianak.
