Madiun - Kebutuhan pangan bagi warga yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di Kota Madiun dipastikan aman. Hal ini lantaran pemenuhan kebutuhan itu bakal dicukupi oleh masing-masing RT dengan memberdayakan PKL atau satu warung makan yang ada di wilayah tersebut.
Program itu berasal dari Wali Kota Madiun Maidi yang tidak ingin warganya merana karena virus Corona.
Maidi mengatakan, setiap ada warga yang menjalani isolasi mandiri, bantuan selalu didahulukan.
"Warung makan mana yang dipilih RT dijadikan dapur umum. Lewat dapur umum ini, saya titip yang isoman untuk dimasakkan. Juga warga yang membutuhkan. Jadi pandemi ini justru menambah kekompakan di antara warga," ungkapnya.
Maidi menyebut, bantuan yang diberikan bersumber dari bantuan-bantuan dari segala pihak. Obat dari Dinas Kesehatan-PPKB. Sebagian dari bantuan pihak luar dan CSR, serta sebagian lainnya berasal dari Korpri hingga Baznas.
"Untuk air mineral kita cukupi dari PDAM. Pola-pola seperti ini, artinya pemerintah hadir untuk masyarakat," ujarnya seusai mengunjungi dapur umum sekaligus membagikan bantuan untuk warga isoman di Jalan Wanodya Bakti, Kelurahan Kanigoro, Jumat (23/7).
Tak hanya itu, Maidi juga mengatakan bahwa Ketua RT akan mendapatkan droping vitamin dan masker untuk dibagikan kepada warga yang membutuhkan. Mereka yang mulai merasa tidak enak badan bisa langsung mendapatkan vitamin sebagai pencegahan. Begitu juga yang tidak memiliki masker. Pemerintah, kata Maidi, terus menganjurkan pemakaian masker.
"Penanganan COVID-19 akan percuma kalau masyarakat tidak memiliki dan memakai masker," ujarnya.