Kediri - Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Sosial terus menyalurkan bantuan paket sembako dan masker bagi warga yang sedang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Kepala Dinas Sosial Kota Kediri Triyono Kutut Purwanto, Senin (19/7), menuturkan bahwa pendistribusian paket sembako hari ini, pihaknya bersinergi dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD), yaitu Bagian Organisasi, DKPP dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian.
Sebanyak 57 paket sembako dan masker ini didistribusikan kepada warga yang tengah melakukan isolasi di 9 kelurahan. Kelurahan tersebut meliputi Kelurahan Bujel (10 paket), Semampir (4 paket), Banjaran (8 paket), Pakunden (12 paket), Tinalan (6 paket), Jamsaren (3 paket), Pesantren (3 paket), Tosaren (5 paket), dan Ketami (6 paket)
Kutut menjelaskan bahwa isi dari paket sembako ini besarannya Rp 500.000 yang dirupakan kebutuhan pokok dan masker.
"Paket sembako plus berisi 20 kilogram beras, 3 kilogram telur (5 pax), 4 liter minyak goreng, 4 kaleng sarden dan 2 botol kecap serta 2 kotak masker," tuturnya.
“Walaupun dirawat di rumah sakit, keluarga yang dirumah juga perlu isolasi mandiri, jadi tetap akan kami berikan bantuan paket sembako," sambungnya.
Kutut menambahkan bahwa selain menyalurkan bantuan, Dinas Sosial juga tak lupa diberikan edukasi kepada masyarakat, terutama bagi yang sedang melakukan isolasi mandiri.
"Pemkot Kediri sudah memenuhi kebutuhan makanan selama isolasi, jadi kami berharap bagi warga yang melakukan isoman tetap dirumah saja, tidak perlu kemana-mana," tuturnya.
Menurutnya, hal ini penting untuk dilakukan, guna memutus rantai penyebaran COVID-19 di Kota Kediri.
"Meski sudah ada vaksin, tapi protokol kesehatan, wajib untuk tetap dilakukan," pungkasnya.