Adapun pelaksanaan vaksinasi tahap pertama dan kedua dengan sasaran pelayanan publik, tenaga kesehatan, tenaga publik, masyarakat umum dan pelajar.
Kapolsek Kuala Mandor B Iptu Dede Hasannudin melalui Paursubbag Humas Aiptu Dodik Yulianto menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi di Kecamatan Kuala Mandor B hari ini berjalan tertib dan aman dan sebanyak 70 orang di desa ini menerima vaksin Sinovac dosis pertama dan kedua.
“Dalam kegiatan tersebut turut dilakukan sosialisasi terhadap masyarakat yang ikut dalam kegiatan, dengan mengimbau kepada masyarakat agar selalu menggunakan masker pada saat keluar rumah untuk mencegah penyebaran COVID – 19 dan Mensosialisasikan Surat Edaran Bupati Kubu Raya nomor : 451/ 1155 /KESRA tentang Penegasan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro," kata Dodik di Sungai Raya, Selasa (6/7).
Dodik menambahkan, dalam pelaksanaan vaksiansi ini, personel Kuala Mandor B dan tenaga kesehatan juga Mensosialisasikan Surat Edaran Bupati Kubu Raya Nomor : 400/1156/Kesra-C tentang Percepatan Satgas Penanganan COVID-19 Desa dan RT serta mensosialisasikan Surat Edaran Bupati Kubu Raya Nomor :451/1294/ KESRA tentang perubahan jam operasional pusat perbelanjaan/Mall,Restoran,Cafe, Warung kopi pada masa pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro.
“Selain itu, Polsek Kuala Mandor B juga mensosialisasikan Keputusan Gubernur Kalimantan Barat Nomor : 280 /KESRA/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro di Tingkat Desa dan Kelurahan Untuk Pengendalian Penyebaran Coronavirus Disease 2019 di Provinsi Kalimantan Barat," pungkasnya.
Dodik menjelaskan, kegiatan vaksinasi oleh Puskesmas Kuala Mandor B beserta Polsek Kuala Mandor B merupakan program kerja pemerintah pusat maupun daerah yang pertama dan kedua di peruntukan kepada masyarakat umum agar imunitas/kekebalan tubuh menjadi lebih kuat terhadap virus COVID-19.
"Adanya Pro dan Kontra terhadap kegiatan Vaksinasi yang dilakukan oleh pemerintah dengan menyebarnya berita-berita Hoax, tentunya ini harus disikapi bahwa berita yang beredar tentulah tidak benar dan perlu adanya sosialisasi dengan didukung oleh Forkopimcam, tokoh agama dan Tokoh masyarakat setempat, sehingga vaksinasi di kecamatan Kuala Mandor B bisa terealisasi dan maksimal dibandingkan kecamatan lainnya," imbuhnya.
Dalam pelaksanaan vaksinasi ini Puskesmas Kuala Mandor B menerjunkan lima orang tenaga kesehatan.