Singkawang – Plt Direktur RSUD Abdul Aziz Kota Singkawang dr Ruchanihadi mengatakan, pihaknya berencana menambah kapasitas ruang isolasi COVID-19.
Hal ini disebabkan meningkatnya jumlah terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Singkawang saat ini sehingga ruangan isolasi pasien di RSUD Abdul Aziz Kota Singkawang penuh.
“RSUD Abdul Aziz akan merubah satu bangsal menjadi ruang isolasi,” kata Ruchanihadi, Sabtu (3/7).
Menurutnya, dari merubah bangsal ini akan menambah sekitar sembilan ruangan, sehingga dapat digunakan sebagai tempat isolasi bagi pasien COVID-19.
“Tinggal menambah CCTV untuk monitor dan semua peralatan standar termasuk stestoskop dan alat suntik,” katanya.
Saat ini, sejumlah pasien COVID-19 yang baru masuk ke RSUD Abdul Aziz ditempatkan di ruang isolasi di IGD.
Nantinya, apabila terdapat ruangan kosong di ruang utama isolasi, para pasien COVID-19 yang dirawat di ruangan IGD akan dipindahkan ke ruang isolasi utama tersebut.
Ia mengatakan rata-rata pasien COVID-19 yang menjalani isolasi di RSUD Abdul Aziz berkisar antara lima hari hingga satu pekan. Berbagai perawatan harus dijalani oleh para pasien COVID-19, berberapa diantaranya seperti evaluasi dan rontgen yang membutuhkan waktu cukup lama.