Martapura - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banjar menggelar Workshop Ekonomi Kreatif Pembuatan Kuliner dari Bahan Dasar Labu di Balai Desa Sungai Rangas Tengah, Kecamatan Martapura Barat, Kalimantan Selatan, Rabu (18/3).
Acara ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Haris Rifani dan dihadiri Sekretaris Disbudpar Aidi Hikmatullah, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Badi'ah, Camat Martapura Barat Sumardi, para pemateri dan peserta.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Banjar Haris Rifani menjelaskan, kegiatan ini merupakan program
unggulan dan inovasi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banjar.
"Mudah-mudahan pelatihan yang diadakan ini bisa berjalan dengan baik untuk dapat menambah ilmu pengetahuan dimana program-program Disbudpar banyak yang akan diterapkan di tiap-tiap Kecamatan," ucapnya.
Haris mengatakan, Disbudpar Kabupaten Banjar berencana akan mengembangkan objek wisata yang ada di Desa Sungai Rangas Tengah yang dimana akan dibangun gazebo dan menara pandang dengan total nilai Rp1,3 miliar dari bantuan Kementerian Pariwisata RI.
"Diharapkan nantinya masyarakat dapat menyambut wisatawan yang akan datang," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Ba'diah mengatakan, ini adalah bukti Pemerintah Kabupaten Banjar serius untuk meningkatkan kompetensi masyarakat sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru.
"Dengan adanya workshop ini diharapkan dapat menjadikan destinasi wisata di Banjar yang memiliki ragam kuliner dan oleh-oleh, bisa mengaplikasikan kegiatan ini ditempatnya masing-masing," ujarnya
Di tempat yang sama, Camat Martapura Barat Sumardi berharap kedepannya nanti para peserta dapat mempelajari pembuatan kuliner ini dengan baik.
"Kita maksimalkan lagi kuliner labu yang
ada di Desa Sungai Rangas, dengan kegiatan ini masyarakat dapat menambah ilmu
yang didapat dari pelatihan ini," jelasnya.
Kegiatan ini diikuti oleh 55 peserta terdiri dari masyarakat Kecamatan Martapura Barat dan anggota PKK Martapura Barat yang dilaksanakan dari 18-19 Maret 2020, adapun narasumber tersebut dari pengusaha Labuana Yayu.
