Martapura - Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan terus mendorong pihak sekolah melaksanakan persiapan pembelajaran tatap muka (PTM) pada tahun ajaran baru 2021-2022.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar Liana Penny menggencarkan sosialiasi pembelajaran tatap muka melalui zoom meeting kepada kepala TK Negeri Pembina, SD Negeri dan SMP Negeri se-Kabupaten Banjar, Senin (21/6).
Menurut Liana Penny, persiapan pembelajaran tatap muka sudah dua tahap, totalnya sudah 500 sekolah menyatakan kesiapannya.
"Sosialiasi pembelajaran tatap muka ini agar sisanya bisa juga melaksanakan pembelajaran tatap muka tahap ketiga," katanya.
Selain itu, sosialisasi pembelajaran tatap muka, jelas Liana Penny, ajang mengingatkan agar protokol kesehatan selalu dijaga selama di sekolah dan sarana komunikasi dengan seluruh lembaga pendidikan di Kabupaten Banjar.
Liana Penny mengatakan, tahap pertama sekolah yang mengajukan permohonan kepada Pos Pendidikan Disdik Kabupaten Banjar sebanyak 89 sekolah sejak 18 Mei 2021 dan tahap kedua, 411 sekolah.
"Tahap ketiga diharapkan bisa semua sekolah," katanya.
Kendala yang dihadapi sekolah di Kabupaten Banjar yang masih melaksanakan pembelajaran jarak jauh, sebut Liana Penny karena belum melengkapi ceklist kesiapan pembelajaran tatap muka dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Kemudian, tambahnya, guru di Kabupaten Banjar belum semua menerima vaksinasi COVID-19 secara lengkap.
"Ceklist kesiapan pembelajaran tatap muka (PTM) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan adalah kesiapan sarana prasarana, seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer, masker, penyusunan ruangan belajar, imbauan di area sekolah," ujarnya.
"Kesiapan lainnya, kurikulum, pembagian sesi belajar, jadwal dan pembelajaran," tambahnya.