Martapura – Gelaran pemilihan Nanang dan Galuh (Naga) Intan Banjar Tahun 2021 memasuki tahapan karantina terbuka. Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Nurgita Tiyas berpesan agar para peserta yang merupakan generasi muda berakhlak dan beretika di kehidupan sehari-hari terutama di masyarakat, memiliki integritas dan jiwa pantang menyerah dalam menjalani kerasnya kehidupan .
Nasihat tersebut disampaikan istri Bupati Banjar Saidi Mansyur tersebut di hadapan 25 pasangan Naga Intan Banjar 2021, di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kamis (10/6).
”Saya berharap kepada para peserta yang mengikuti karantina terbuka hari ini bisa menjadi penggerak perekonomian dan pembangunan di daerah. Menjadi pribadi yang rendah hati dalam pergaulan dan bisa dengan bijaksana menggunakan keahlian publik speakingnya untuk memotivasi generasi muda lainnya, untuk turut serta menjadi problem solver terutama yang menjadi persoalan anak muda saat ini,” ujarnya.
Gita mencontohkan terkait masalah stunting di Kabupaten Banjar menjadi hal yang mendesak dan harus dicarikan solusinya.
Apapun hasilnya nanti, lanjut dia, tetap sportif dalam menerima keputusan dewan juri, dan yang menang jangan berbangga diri tetap rendah hati.
”Kalian saat ini sudah merupakan perwakilan terbaik putera puteri daerah dalam perlombaan ajang ini, tetap semangat dan terus berkarya,” tambahnya .
Sementara itu, Kabid Promosi Pariwisata Disbudpar Banjar Ba’diyah mengatakan, sejak dibukanya kegiatan audisi pada 6 Juni lalu, dari 70 peserta Nanang Galuh sekarang sudah terpilih 25 pasangan yang akan disaring nanti dikarantina terbuka hari ini menjadi 8 finalis.
Di karantina terbuka ini akan kembali dilakukan berbagai tes oleh dewan juri untuk mendapatkan delapan finalis tersisa yang akan dilakukan tahapan karantina tertutup, hingga menuju Grand Final pada 19 Juni 2021.
”Semoga para peserta bisa menunjukkan segala kelebihannya di hadapan dewan juri, serta mampu melewati berbagai test yang dijalankan dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.